[Tema 5] Welcome, Summer!

Teeeet, teeeeet, teeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeet!!!! Bel pulang sekolah berbunyi, semua anak-anak kelas 2-B berhamburan keluar tidak sabaran. Terlihat seorang anak perempuan masih duduk di bangkunya yang terletak di samping jendela, memandangi langit biru. Ia tersenyum.

“Liburan musim panas,” gumamnya.

“Hei, Kiky! Liburan musim panas kita sudah menunggu, ayo pulang!” dari belakang Dani menepuk pundak Kiky. Anak tomboy itu kemudian berjalan keluar. “Duluan ya,” ia melambaikan tangan pada Kiky. Kiky hanya tersenyum mengangguk.

Kiky kemudian beranjak dari tempat duduknya setelah suasana agak sepi. Ia menaruh headphone di telinganya, kemudian memutar music playernya. YUI, Summer Song. Lagu itu pas sekali dengan momen saat ini, musim panas. Ia mendengarkan lagu itu sepanjang lorong sekolah.
 
Natsu ga kuru kara umi e yukou yo
Chotto dake tachi tomatte mayou hi mo aru kedo
Hekomu mainichi torimodosu hibi
Kimi ni atte warai atte
Hajimaru yo natsu yasumi lan la lan la~

Sesekali Kiky bernyanyi. Ia sedang merasakan kebahagiaan, bukan hanya karena liburan musim panas sudah datang, namun juga karena ia telah berjanji dengan seseorang setelah sekolah usai. Pras, temannya, yang juga ditaksirnya sejak duduk di bangku SMP. Mereka berjanji untuk bertemu di pantai. Sebenarnya mereka juga merencanakan liburan musim panas bersama.

Kiky berjalan keluar sekolah, melewati parkiran, melihat beberapa pasang remaja yang satu angkatan dengannya mengobrol. Kiky tersenyum, membayangkan dirinya dengan Pras. Kemudian ia melewati halaman sekolah, menghampiri beberapa bunga matahari yang bermekaran sambil bergumam, “Ini yang namanya musim panas.”

Melewati gerbang sekolah, Kiky kemudian pergi ke arah yang berlawanan dengan rumahnya. Ke pantai, itulah tujuannya. Terik matahari yang menyengat kulit Kiky tak menyurutkan kebahagiaanya saat itu. Malah ia menikmatinya.

Sampai di pantai, ia melihat seorang remaja laki-laki berdiri memandang laut. “Pras!” teriaknya. Kemudian remaja laki-laki itu berbalik, melambaikan tangannya dan tersenyum ke arah Kiky. Kiky membalas lambaian tangan Pras. Ia merasa kegundahan sebelum libur musim panas tiba telah menguap, bersama panasnya cuaca. Perasaannya sekarang sepertinya hanya tertuju pada satu hal, libur musim panas.

Pras berlari ke arahnya, menyapanya. “Hai!” dia tersenyum.

“Hai, sudah lama nunggu?”

“Nggak juga,” keduanya saling lempar senyum.

Kemudian mereka berjalan di garis pantai, hanya tersenyum satu sama lain. Percakapan jarang terjadi. Meski demikian, Kiky tetap saja merasa ada yang meletup-letup dalam hatinya. Sesuatu yang benar-benar membuatnya ingin melompat, tertawa, dan bersorak.

“Ayo kita duduk disini,” kata Pras. Kiky hanya mengangguk.
Duduk di atas pasir yang hangat, memandang laut biru, langit biru, serta berdampingan dengan Pras. Sungguh menyenangkan, pikir Kiky. Menurutnya ini adalah penyambutan libur musim panas yang indah.

Ditulis oleh Rizqi Arum Prastuti untuk #YUI17Melodies. Tulisan asli dapat dilihat di sini

About yui17melodies

Blog ini dibuat dalam rangka proyek menulis #YUI17Melodies yang akan diselenggrakan selama 17 hari dengan menggunakan 17 lagu YUI yang berbeda setiap hari. Follow us : @YUI17Melodies

Leave a comment